Resensi Buku "Sesuk" Karya Tere Liye

Lia Susanti

Profil Penulis: Tere Liye

Tere Liye adalah nama pena dari Darwis, seorang penulis produktif asal Indonesia yang telah menerbitkan lebih dari 50 buku dengan berbagai genre. Lahir pada 21 Mei 1979 di Lahat, Sumatera Selatan, Tere Liye tumbuh dalam keluarga petani sederhana. Nama "Tere Liye" sendiri berasal dari bahasa India yang berarti "untukmu". Meskipun sehari-hari bekerja sebagai akuntan, menulis adalah hobi yang sangat ia cintai. Karya-karyanya seperti "Daun yang Jatuh Tak Pernah Membenci Angin", "Ayahku (Bukan) Pembohong", dan "Rembulan Tenggelam di Wajahmu" telah mendapatkan tempat di hati pembaca Indonesia.

Sinopsis Novel "Sesuk"

"Sesuk" adalah novel terbaru Tere Liye yang diterbitkan oleh Penerbit Sabak Grip pada Agustus 2022. Novel ini memiliki 327 halaman dan menawarkan tema yang berbeda dari karya-karya Tere Liye sebelumnya. Cerita ini mengikuti kehidupan Gadis, seorang anak perempuan kelas 6 SD yang harus mengurus dua adiknya karena orang tuanya sibuk bekerja. Kehidupan Gadis berubah drastis ketika adik bungsunya, Ragil, terjatuh dari balkon lantai dua rumah mereka. Kejadian ini memicu serangkaian peristiwa aneh dan misterius yang mengubah hidup mereka selamanya.

Gaya Penulisan dan Struktur Cerita

Tere Liye menggunakan gaya penulisan ala diary dalam novel ini, dengan pembuka khas "dear diary" di setiap awal kisah. Gaya ini memberikan nuansa intim dan personal, seolah-olah pembaca sedang membaca catatan harian Gadis sendiri. Struktur cerita yang dibangun dengan baik membuat pembaca terus penasaran dengan perkembangan plot. Tere Liye berhasil menciptakan atmosfer horor yang mencekam dan memikat pembaca dengan kemampuan naratifnya yang mendalam.

Tema dan Pesan Moral

"Sesuk" menggabungkan unsur ghaib, cerita hantu, kearifan lokal, serta masa depan yang canggih dan kemungkinan dunia paralel. Novel ini tidak hanya menawarkan ketegangan dan misteri, tetapi juga menyampaikan pesan moral yang penting. Salah satu pesan utama yang disampaikan adalah pentingnya kebersamaan dan komunikasi dalam keluarga. Melalui karakter Gadis, Tere Liye menunjukkan bagaimana seorang anak bisa menjadi sangat mandiri dan bertanggung jawab dalam situasi yang sulit.

BACA JUGA:   Review Buku "Luka Cita" oleh Valerie Patkar

Kelebihan Novel "Sesuk"

Salah satu kelebihan utama dari novel "Sesuk" adalah kemampuannya untuk menggabungkan berbagai elemen cerita menjadi satu kesatuan yang harmonis. Tere Liye berhasil menciptakan plot twist yang mengejutkan dan membuat pembaca tercengang. Selain itu, penjelasan ilmiah dari setiap kejadian aneh yang terjadi di desa tempat Gadis dan keluarganya pindah memberikan sentuhan realisme yang menarik. Karakter-karakter dalam novel ini juga sangat kuat dan berkembang dengan baik sepanjang cerita.

Kekurangan Novel "Sesuk"

Meskipun "Sesuk" memiliki banyak kelebihan, ada beberapa kekurangan yang perlu dicatat. Beberapa pembaca merasa bahwa unsur horor dalam novel ini kurang terasa mencekam. Meskipun ada beberapa bagian yang menegangkan, keseluruhan atmosfer horor mungkin tidak sekuat yang diharapkan oleh pembaca yang mencari cerita horor murni. Selain itu, beberapa bagian cerita mungkin terasa lambat dan bertele-tele bagi sebagian pembaca.

Rekomendasi dan Kesimpulan

Secara keseluruhan, "Sesuk" adalah novel yang menarik dan layak dibaca, terutama bagi penggemar karya-karya Tere Liye. Dengan gaya penulisan yang unik dan plot yang penuh kejutan, novel ini menawarkan pengalaman membaca yang berbeda dari karya-karya Tere Liye sebelumnya. Meskipun ada beberapa kekurangan, pesan moral yang disampaikan dan karakter-karakter yang kuat membuat novel ini tetap menarik untuk diikuti.

: Gramedia
: Suara
: Kompasiana

Also Read

Bagikan: